
Memilih huruf timbul untuk usaha memang terlihat mudah, tapi jangan salah, banyak orang sering melakukan kesalahan umum saat memilih huruf timbul yang akhirnya bikin hasilnya nggak maksimal. Padahal, huruf timbul ini bisa jadi investasi penting untuk branding dan menarik perhatian pelanggan. Nah, biar kamu nggak terjebak dalam kesalahan yang sama, yuk simak apa saja yang yang sering bikin kesalahan terjadi terjadi dan cara menghindarinya.
1. Nggak Mempertimbangkan Lokasi Pemasangan
Salah satu kesalahan saat memilih huruf timbul adalah nggak memikirkan lokasi pemasangan. Banyak orang asal pasang tanpa memperhatikan faktor lingkungan seperti cuaca, cahaya, atau tingkat keramaian. Misalnya, huruf timbul dari bahan kayu mungkin cocok untuk indoor, tapi kalau dipasang di outdoor, bisa cepat lapuk karena terkena hujan dan panas.
Tips Menghindari Kesalahan Ini:

- Untuk outdoor, pilih bahan yang tahan cuaca seperti stainless steel atau akrilik.
- Pastikan ukuran huruf timbul sesuai dengan jarak pandang. Kalau dipasang di tempat tinggi, ukurannya harus besar biar mudah terbaca.
- Pertimbangkan juga tingkat keamanan, terutama jika huruf timbul dipasang di area ramai.
2. Asal Pilih Font tanpa Memikirkan Kesesuaian dengan Brand
Kesalahan umum lainnya adalah asal pilih font tanpa mempertimbangkan identitas brand. Font itu ibarat “suara” dari usaha kamu, jadi harus sesuai dengan karakter bisnis. Sayangnya, banyak orang cuma ikut-ikutan trend font tanpa mikirin apakah itu cocok dengan usaha mereka. Misalnya, usaha kuliner yang ingin terlihat modern malah pilih font yang terlalu formal, atau sebaliknya.
Tips Menghindari Kesalahan Ini:
- Pilih font yang mencerminkan karakter brand. Misalnya, font sans-serif untuk kesan modern, atau script font untuk nuansa elegan.
- Hindari font yang terlalu rumit atau sulit dibaca dari jauh.
- Konsultasikan dengan desainer grafis jika kamu bingung memilih font yang tepat.
3. Nggak Memperhatikan Ukuran dan Proporsi
Ukuran dan proporsi huruf timbul sering diabaikan, padahal ini penting banget! Terlalu kecil bikin nggak kelihatan, terlalu besar malah bikin ruangan atau fasad terasa sumpek. Banyak orang juga lupa memperhatikan keseimbangan antara ukuran huruf dan area pemasangan.
Tips Menghindari Kesalahan Ini:
- Sesuaikan ukuran huruf timbul dengan luas area pemasangan. Misalnya, untuk papan nama di atas toko, pastikan ukurannya proporsional dengan lebar bangunan.
- Kalau dipasang di dinding, pastikan ada ruang kosong di sekeliling huruf agar nggak terlihat terlalu penuh.
- Gunakan mockup atau desain digital untuk memvisualisasikan ukuran sebelum diproduksi.
4. Mengabaikan Kualitas Bahan dan Pengerjaan
Nah kesalah yang paling sering terjadi adalah mengabaikan kualitas bahan dan pengerjaan. Banyak orang tergiur harga murah tapi lupa ngecek kualitasnya. Akhirnya, huruf timbul cepat rusak, warna pudar, atau malah nggak awet. Ini bisa bikin reputasi usaha kamu ikut jelek, lho!
Tips Menghindari Kesalahan Ini:
- Pilih bahan yang sesuai dengan kebutuhan dan budget. Misalnya, akrilik untuk tampilan modern, atau kayu untuk nuansa natural.
- Pastikan jasa pembuat huruf timbul punya portofolio dan review yang bagus. Jangan ragu untuk minta sampel atau lihat langsung hasil kerja mereka.
- Tanyakan garansi atau layanan purna jual jika ada kerusakan.
5. Lupa Mempertimbangkan Pencahayaan
Pencahayaan adalah faktor penting yang sering dilupakan saat memilih huruf timbul. Tanpa pencahayaan yang tepat, huruf timbul bisa terlihat biasa saja atau bahkan nggak kelihatan, terutama di malam hari. Banyak orang nggak mikirin ini, akhirnya huruf timbulnya nggak ada efek “wow”-nya.
Tips Menghindari Kesalahan Ini:
- Tambahkan lampu LED di bagian belakang huruf timbul untuk efek glowing yang menarik.
- Pilih warna lampu yang sesuai dengan tema brand. Misalnya, putih untuk kesan bersih, atau warna-warni untuk nuansa fun.
- Pastikan sistem pencahayaannya hemat energi dan mudah dirawat.
Jangan Lupa Budget dan Perawatan
Selain 5 kesalahan di atas, banyak orang juga sering lupa ngehitung budget perawatan. Misalnya, huruf timbul LED memang keren, tapi butuh perawatan ekstra biar lampunya tetap nyala. Jadi, pastikan kamu siap dengan biaya perawatan jangka panjang.

Tips Perawatan Huruf Timbul:
- Bersihkan huruf timbul secara rutin untuk menghindari debu dan kotoran menumpuk.
- Periksa sistem pencahayaan secara berkala, terutama untuk huruf timbul LED.
- Jika ada kerusakan, segera perbaiki agar nggak semakin parah.
Memilih huruf timbul untuk usaha itu nggak bisa asal-asalan. Kamu perlu pertimbangkan banyak faktor, mulai dari bahan, ukuran, font, hingga pencahayaan. Dengan menghindari beberapa kesalaha huruf timbul di atas, kamu bisa dapat huruf timbul yang nggak cuma menarik, tapi juga bikin branding usaha kamu makin oke.